![]() |
Muhammad Arbayanto, S.H,. M.H,. Dari Partai Demokrat selalu DPRD Jawa Timur Dapil Malang Raya |
DerapHukumPos.com --Malang - DPRD Provinsi Jawa Timur Dapil 6 Malang Raya dari Fraksi Partai Demokrat Muhammad Arbayanto, S.H., M.H gencar-gencarnya pengembangan pembangunan SDM yang dikemas dalam SARASEHAN dengan tema " pembentukan karakter Generasi Muda" yang kali ini dilaksanakan di Yayasan Pendidikan Islam TK Insan Cita yang berlokasi di Perum Bedali Agung Kecamatan Lawang Kabupaten Malang, dengan kapasitas peserta 175 Minggu, 27/04/2025.
Program yang digagas oleh Anggota DPRD Propinsi Jawa Timur ini, untuk mensukseskan program disetiap wilayah menggandeng kelompok Masyarakat (Pokmas) Kaukus Muda Singosari Malang.
Program SARASEHAN disampaikan oleh staff inti bahwa " kegiatan Pengembangan diskusi dan program pemberdayaan masyarakat untuk tercapainya masyarakat yang unggul dibutuhkan pembinaan dan sosialisasi yang inten dan berkelanjutan, sejalan dengan apa yang dilakukan oleh mas arbak, selama ini terus jalan ke wilayah dari tempat yang satu ke setunya tujuannya untuk membangun generasi muda yang sesuai diharapkan bangsa", ungkap Mas mardian selaku staff Arbayanto.
Ditempat yang sama ketua Pokmas Kaukus Muda Singosari menyampaikan ke awak media " program diskusi maupun sarasehan yang selama ini terus berjalan dengan efektif atas dukungan fasilitas dari Kanda Arbayanto, tapi keberhasilan dalam program ini tidak lepas dari memperketat administrasi dan jaringan tim wilayah yang masif memudahkan suksesnya kegiatan serta keberlanjutan dan kepercayaan ini tidak lepas laporan yang kredibel dan transparan". Imbuh Setiawan.
Busamat, S.Pd selaku pemateri di kegiatan kali ini menyebutkan bahwa tantangan terbesar adalah "krisis identitas" di kalangan remaja. "Mereka berada di persimpangan antara mempertahankan nilai-nilai luhur bangsa dan menyesuaikan diri dengan tren global. Jika tidak dibimbing, mereka bisa kehilangan arah," ujarnya.
![]() |
Sumber: Deraphukumpos/ 175 peserta ikuti kegiatan sarasehan yang digelar di TK Insan Cita Bedali Agung Lawang Kab. Malang/Minggu, 27/04/25 |
"Pembentukan karakter usia dini tidak bisa instan. Ini butuh dukungan keluarga dan peran pendidikan yang betul betul hadir ditengah maraknya media sosial dan perubahan interaksi, jika mengibaratkan lembaga pendidikan sebagai cermin yang selalu dibutuhkan, sedangkan orang tua ibarat kosmetik yang bisa diaplikasikan melalui cermin, supaya hasilnya sesuai harapan, sama dengan anak usia dini, usia masa sekolah, pendidikan adalah serangkaian ilmu yang hasilnya bisa diaplikasikan Dengan baik atas dukungan dan kontrol orang tua, sehingga sifat dan karakter anak bisa tumbuh secara alami, mulai tidak biasa menjadi biasa, dari tidak sopan menjadi sopan, males belajar bisa rajin belajar " tambahnya Busamat. S.Pd
Sedangkan pemateri kedua ketua Yayasan TK insan Cita menyampaikan dalam slide materinya" Di tengah tantangan yang ada, optimisme tetap mengemuka. Generasi muda Indonesia dianggap memiliki potensi besar untuk menjadi agen perubahan yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tapi juga kuat secara moral dan sosial. "Anak itu rahmat, dan memfasilitasi anak itu adalah ibadah sehingga wajib dibekali dengan nilai-nilai yang benar dengan sumber kitab suci keyakinan masing-masing ," tutup Ismail selaku Ketua Yayasan TK Islam Intan Cita. (Red)