Notification

×

Iklan

Iklan Ads aktif

Pimpinan Tinggi Ormas Baru Garuda di Surabaya Diduga Cabuli Anak Tirinya

Rabu, 12 Maret 2025 | Maret 12, 2025 WIB Last Updated 2025-03-13T00:20:17Z

sumber : Video di medsos | Mr selaku Ayah tiri diduga nikad cabuli anak tirinya

DerapHukumPos.com --Surabaya--Viral video tiga gabungan anggota satuan reserse kriminal (satreskrim) polda jatim tengah membawa (MR) pimpinan besar organisasi Garuda yang masih baru berdiri di Surabaya, dalam video tanpak gabungan satreskrim polda jatim menggunakan pakaian berbaju putih dan hitam serta kaos hitam, sedangkan (MR) seperti biasa menggunakan topi warna banana dan kaos Panjang hitam garis putih dengan kas celana dark gray. sekitar pukul 20.00 wib

Informasi sementara (MR) dijemput oleh Satreskrim Polda jatim sejak Rabu, (12/03) sekitar pukul 20.00 wib, di kediamannya kota surabaya, atas adanya laporan pengaduan anak tirinya yang diduga dicabuli (MR) selaku ayah tirinya.

Anak tiri yang tidak terima dicabuli sang ayah tirinya, sempat mengadu terhadap ibunya, namun sang ibu tidak percaya “masak ia ayahmu melakukan itu ke kamu nak, yang benar aja” ungkap dengan nada emosi.

Anak tiri tidak putus asa walaupun awalnya sang ibu tidak percaya, hal tersebut demi membela kehormatan dan tidak terjadi lagi, akhirnya memberanikan diri melaporkan kepada pamannya, atas hal tersebut, pamannya tadi pagi, rabu, sekitar pukul 09.00 wib (12/03/25) membantu anak tirinya ikut melaporkan ke polda jatim.

(MR) yang dikenal beberapa kali membuat kontroversi atas sikap selama ini, dengan menopang diri di salah satu organisasi,  terakhir membuat gaduh soal camat yang sempat viral di medsos dan tv nasional , berakhir dipecat secara tidak terhormat dari organisasi BNPM DPC Kota Surabaya.

Saat ini kembali viral  (MR) yang merupakan pimpinan organisasi baru Garuda Surabaya harus berurusan dengan hukum atas dugaan bejadnya yang mencabuli anak tirinya.

Dalam beredarnya video pendek berdurasi 0.11 detik  ibu-ibu menyebutkan dengan kata-kata "viralkan-viralkan" sambil berteriak.

Sedangkan video berdurasi 0.25 detik disaat (MR( digiring keluar dari halaman rumahnya, tanpak salah satu warga menyampaikan dalam video tersebut “adeklah depak-depak”  kalau diartikan ke Bahasa Indonesia yang benar sesuai kejadiannya “habis sudah, sampai -sampai ,arti lain, sudah habis riwayatnya dan sekarang sudah ditangkap polda)”. Ungkap dalam rekaman video yang beredar.

Media deraphukumpos, sangat menyayangkan atas dugaan sementara tindakan yang tidak bermoral tersebut, apalagi ini adalah bulan suci romadhan yang harus berusaha mencarih berkah dan ridha dari allah SWT, oleh sebab itu, atas kejadian tersebut, jadi pelajaran penting bagi kita semua untuk menjaga marwah keluarga khususnya dan jangan melakukan sifat tidak terpuji yang berakhir berurusan dengan hukum. Bersambung.

sumber utama beredar melalui berbagai grup whatsapp dan medsos

Iklan Romadhan



YouTube Widget

Aksi Tolak UU TNI Kota Malang Ricuh, Masa Bawa Bekal Bom Molotov



Polres Malang Ungkap Sindikat Pemerasan Bermodus LSM dan Wartawan,



BNPM Jatim Kawal Pembalakan Liar Pagar Laut Dan Kepemilikan SHM Pesisir Pantai Pulau Madura



Sihabur Romli Kades Karangduren, Ajak Anak Yatim Belanja & Game Zone Di Ramayana Malang



Silaturahmi Derap Hukum Pos || Perkuat Tantangan Era Digital



SMA Negeri 1 Lawang, Gunakan dana PSM dari wali murid untuk Sarana Prasarana, dan bantah Kepala Sekolah Bukti Dukung Dana Bos, Anggota Jurnalistik asal comot yang tidak benar



Pagar Laut Di Pamekasan, BNPM Dan Masyarakat Nelayan Pamekasan Siap Segel



Polresta Kota Batu Jawa Timur Berhasil Ungkap Perdagangan Anak



BNPM JATIM GELAR AKSI DAMAI BUNTUT MALPRAKTEK RS SOEWANDHIE SURABAYA

TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update