 |
| Pembersihan sekaligus buka bersama diarea event kawasan Terminal Madyopuro dan Jalan Jonge, Kota Malang |
Pembersihan bertajuk kerja bakti ini demi mempersiapkan event Madyopuro Mangano sebaik mungkin. Event di awal bulan syawal ini akan dimulai sejak 4 April hingga 10 April 2025. Event sekaligus memperingati hari jadi Kota Malang yang ke 111.
Saat ditemui disela-sela kesibukannya Matnadir selaku sekretaris panitia pelaksana event madyopuro mangano, mengatakan, "kami bersama warga Madyopuro, termasuk kelompok kerja masyarakat (Pokjamas) Madyopuro dan panitia pelaksana, bekerja sama dengan Pemerintah Kota Malang untuk membersihkan area acara. Pembersihan ini dilakukan di kawasan Terminal Madyopuro dan Jalan Jonge, ucap Sekretaris sapaan akrab Khodir.
Lebih lanjut Khodir, Kegiatan ini merupakan bagian dari persiapan acara Madyopuro Mangano yang akan berlangsung dari 4 hingga 10 April 2025. Acara ini juga sekaligus memperingati hari jadi Kota Malang yang ke 111. Madyopuro Mangano bertujuan untuk mengembangkan potensi wilayah Madyopuro," tegas Pria kesehariannya sibuk dalam pengurusan sertifikat tanah/rumah SHM itu.
"Dirinya berharap semoga acara ini dapat menjadi ikon baru Kota Malang, terutama di bidang kuliner. Menguatkan ekonomi warga dan UMKM sekitar.
Mendorong pertumbuhan ekonomi warga dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di sekitar area acara.
Pemerintah Kota Malang memberikan dukungan penuh terhadap acara ini, dengan harapan dapat mendongkrak geliat UMKM di Madyopuro. Juga mendukung dalam proses sertifikasi halal bagi UMKM kuliner yang terlibat.
Keberhasilan acara ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal dan promosi kuliner Kota Malang. Event ini dikemas dengan konsep Festival Cashless yang melibatkan teknologi finansial untuk mendukung transaksi digital. Menggandeng Perbankan untuk memberikan edukasi keuangan bagi pengunjung.
Perumda Tugu Tirta Kota Malang juga turut mendukung acara ini, salah satunya dengan mempersiapkan layanan ZAMP, untuk menyediakan air minum berkualitas secara gratis selama acara berlangsung," sambung Pria kelahiran Pamekasan Madura ini.
 |
| Meskipun hujan warga tetap antusias melaksanakan kerja bakti |
Keberhasilan acara ini membutuhkan dukungan dan kerja sama dari berbagai pihak semangat gotong royong dan kebersamaan menjadi kunci utama dalam persiapan dan pelaksanaan acara," jelasnya.
Sementara itu ditempat yang sama Andik Candra, mengungkapkan, "meskipun hujan, warga tetap antusias melaksanakan kerja bakti. Ini mencerminkan semangat gotong royong dan kebersamaan yang kuat kegiatan ini menunjukkan bahwa warga sangat bersemangat untuk menyukseskan acara Event Madyopuro Mangano," tuturnya.
Kerja bakti ini merupakan bagian penting dari persiapan acara, yang matang, meskipun di tengah kondisi cuaca yang kurang mendukung, menunjukkan keseriusan dalam menyelenggarakan acara ini. Semangat warga yang tidak surut oleh hujan menunjukkan dukungan penuh mereka terhadap acara ini," cetusnya
Ini juga menunjukkan bahwa acara ini sangat dinantikan oleh warga Madyopuro dan sekitarnya. Tujuan utama dari acara ini adalah untuk mengembangkan potensi wilayah Madyopuro, dan menguatkan ekonomi warga dan UMKM sekitar.
Kerja bakti ini adalah langkah awal untuk mewujudkan tujuan tersebut.
Semangat dan dedikasi warga Madyopuro ini tentu patut diapresiasi. Semoga acara Madyopuro Mangano berjalan sukses dan memberikan manfaat bagi semua pihak," pungkasnya.
Reporter : Tim
Editor : Admin
.jpg)
