 |
| Komunitas driver online One Peace Driver Malang Gadak #4 menggelar kegiatan santunan anak yatim di Ngantangan, Merjosari, Kota Malang |
DerapHukumPos.com - Dalam semangat berbagi di bulan suci Ramadhan, komunitas driver online One Peace Driver Malang Gadak #4 menggelar kegiatan santunan anak yatim di Ngantangan, Merjosari, Kota Malang. Dengan mengusung tema "Berbagi dan Peduli dengan Sesama untuk Membangun Kebajikan Bersama", acara ini menjadi wujud nyata kepedulian para driver terhadap masyarakat yang membutuhkan.
Kegiatan ini dikemas dalam suasana penuh kebersamaan, diawali dengan tausiyah oleh Ustaz Abdul Holiq, S.Ag, tokoh agama dari Tirto Utomo, Kota Malang. Dalam ceramahnya, ia menyampaikan betapa pentingnya berbagi dengan sesama, terutama kepada anak-anak yatim piatu.
Acara ini turut dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat, di antaranya Bapak Junari, Ketua Umum MPC Pemuda Pancasila Kota Malang, serta sekitar 125 driver online yang tergabung dalam paguyuban.
Semangat Berbagi dan Syukur
Ketua panitia acara menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya sebagai bentuk kepedulian, tetapi juga sebagai ungkapan rasa syukur atas rezeki yang telah diterima.
"Kami ingin berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yatim dan mencari ridho Allah. Semoga kegiatan ini menguatkan kebersamaan dalam komunitas dan membawa keberkahan bagi semua," ujarnya.
Sementara itu, salah satu peserta, Bang Rian, mengaku sangat terharu dan bahagia bisa ikut serta dalam kegiatan ini.
"Rasanya campur aduk, senang dan terharu bisa berbagi dengan anak-anak yatim. Apalagi di bulan puasa, suasananya begitu sejuk dan penuh keberkahan," ungkapnya.
Santunan dan Lantunan Sholawat
Sebanyak 50 anak yatim piatu dari warga Merjosari hadir dalam acara ini. Setelah tausiyah, kegiatan dilanjutkan dengan pemberian santunan berupa uang tunai dan perlengkapan sekolah, termasuk tas ransel, yang langsung dibagikan oleh panitia. Momen haru ini diiringi lantunan sholawat Jibril, menambah kekhusyukan suasana.
Sekretaris One Peace Driver Malang, Mas Sico, berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang.
"Semoga acara ini tidak hanya menjadi ajang berbagi, tetapi juga mempererat tali persaudaraan sesama driver dan masyarakat sekitar," tuturnya.
Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian, One Peace Driver Malang membuktikan bahwa solidaritas tidak hanya terjalin di jalanan, tetapi juga dalam aksi nyata membantu sesama.(Red)
.jpg)
