![]() |
tim SAR gabungan menyisir baik di tepian pantai maupun di perairan. Sekitar 40 orang terbagi menjadi empat satuan regu," ujar Yoni Fariza Selaku Dantim, Kamis 20 febuari 2025. |
DerapHukumPos.com --MALANG - Pencarian korban laka laut di Pantai Kondang merak atas nama Edi Santoso 30 th salah satu rombongan pencari ikan dari Ds.Sumberbening Kec.Bantur memasuki hari kedua mulai kejadian, namun hingga kini masih belum membuahkan hasil. Tim SAR gabungan yang terdiri dari sekitar 40 orang dibagi menjadi empat satuan regu (SRU) untuk melakukan penyisiran.
"Pada hari ini, tim SAR gabungan menyisir baik di tepian pantai maupun di perairan. Sekitar 40 orang terbagi menjadi empat satuan regu," ujar Yoni Fariza Selaku Dantim, Kamis 20 febuari 2025.
”Yoni Fariza menjelaskan bahwa pencarian dilakukan dengan berbagai teknik, termasuk penyisiran di tepian pantai dan di laut. Satu SRU menyisir dari Pantai Kondang Merak ( TKP ) hingga ke lokasi Pantai rantai wulung, sementara SRU lainnya berjaga di TKP dan satu SRU lagi menyisir dari TKP mengarah ke Pantai Selok, Satu SRU menggunakan perahu jukung milik nelayan Kondangmerak untuk melakukan penyisiran hingga jarak satu setengah mil, Namun,hingga kini korban belum ditemukan. Pencarian akan dilanjutkan besok dengan memperluas area pencarian dan melibatkan para nelayan untuk memberikan informasi jika melihat tanda-tanda korban.” Terangnya
”Dalam Kesempatan yang sama Danposal Sendangbiru Lettu Laut(P) Yuli Prasetyo saat di temui awak media Menjelaskan, Pencarian besok akan dimulai sekitar pukul 07.30 WIB, kemudian satuan regu akan langsung menyebar dan melakukan pencarian sesuai sektor yang sudah ditentukan,” Jelasnya,
Bermula dari rombongan pencari ikan dari Ds. Sumberbening Kec. Bantur berangkat pada hari Rabu tgl 19 Pebruari 2025 sekitar pukul 17.00 Wib rombongan berjumlah 20 orang dengan mengunakan kendaraan jenis sepeda motor sampai di Pantai Kondang Merak pukul 17.45.Wib Selanjutnya melakukan kegiatan mencari ikan (Mencari Karangan). Sekitar pukul 19.30 Wib salah satu anggota rombongan (korban) tersebut terbawa arus ketengah.” Imbuh Danposal Sendangbiru Lettu Laut(P) Yuli Prasetyo ( Adi/Boncel )